Langkah yang harus ditempuh bila anda/kelompok anda tersesat :
1.Mengkoordinasi anggota
2.Melakukan pertolongan pertama
3.Melihat kemampuan anggota
4.Mengadakan orientasi medan
5.Mengadakan penjatahan makanan
6.Membuat rencana dan pembagian tugas
7.Berusaha menyambung komunikasi dengan dunia kuar
8.Membuat jejak dan perhatian
9.Mendapatkan pertolongan
Bahaya-bahaya
dalam SurvivalBanyak sekali bahaya dalam survival yang akan kita
hadapi, antara lain :Ketegangan dan panikCara Pencegahan : Sering
berlatih, Berpikir positif dan optimis dan Persiapanfisik dan
mentalMatahari / panas
•Kelelahan panas
•Kejang panas
•Sengatan panas
• Keadaan yang menambah parahnya keadaan panas :
Penyakit
akut / kronis, Barusembuh dari penyakit Demam, Baru memperoleh
vaksinasi, Kurang tidur, Kelelahan,Terlalu gemuk, Penyakit kulit yang
merata, Pernah mengalami sengatan udara panas,Minum alkohol,
Dehidrasi.Pencegahan keadaan panas :
•Aklimitasi
•Persedian air
• Mengurangi aktivitas
•Garam dapur
•Pakaian
: Longgar, Lengan panjang, Celana pendek, Kaos oblongSerangan
penyakitPenyakit yang biasa diderita pegiat alam bebas adalah :Demam,
Disentri, Typus,Malaria Kemerosotan mental Gejala : Lemah, lesu, kurang
dapat berpikir dengan baik, histeris Penyebab : Kejiwaan dan fisik lemah
atau keadaan lingkungan mencekam Pencegahan : Usahakan tenang dan tentu
saja banyak berlatihBahaya binatang beracun dan berbisaKeracunan•
Gejala ; Pusing dan muntah, nyeri dan kejang perut, kadang-kadang
mencret,
■ kejang kejang seluruh badan, bisa pingsan.
•Penyebab : Makanan dan minuman beracun
• Pencegahan : Air garam di minum, Minum air sabun mandi panas, Minum teh
■
pekat atau di tohok anak tekaknyaKeletihan amat sangatPencegahan :
Makan makanan berkalori dan Membatasi kegiatanBahaya lainnya dalam
survival adalah : Kelaparan, Lecet, Kedinginan [untukpenurunan suhu
tubuh 30° C bisa menyebabkan kematian]Membuat Bivouck (Shelter)Membuat
bivouck atau shelter perlindungan dalam keadaaan darurat
sebenarnyabertujuan untuk untuk melindungi diri dari angin, panas,
hujan, dingin dangangguan binatang.Macam –macam bivouck :
1.Shelter
asli alam ; Gua [yang bukan tempat persembunyian binatang, tidak adagas
beracun dan tidak mudah longsor]. Ingat ! didalam gua jangan berteriak
karena dapat meruntuhkan dinding gua.
2.Shelter buatan dari alam ;
daun-daunan yang lebar, ranting kayu, atause paruhnya alam dan separuhnya
butan [misalnya ponco di kombinasi dengan cerukbatu atau pohon tumbang
atau ranting kayu]Syarat bivouck :
•Hindari daerah aliran air [bila terpaksa, maka gunakan bivouck panggung]
•Di atas bivouck / shelter tidak ada dahan pohon mati/rapuh
•Bukan sarang nyamuk/serangga
.Bahan kuat
•Jangan terlalu merusak alam sekitar
•Terlindung langsung dari angin
Mengatasi
Gangguan BinatangNyamuk ; Obat nyamuk, autan, dll , Bunga kluwih
dibakar, Gombal / kain butut[dalam keadaan memaksa, penulis pernah
memotong lengan baju kaos sebagai penggantigombal] dan minyak tanah
dibakar kemudian dimatikan sehingga asapnya bisa mengusirnyamuk ,
Gosokkan sedikit garam pada bekas gigitan nyamukLaron ; Mengusir laron
yang terlalu banyak dengan cabe yang digantungkanDisengat Lebah ;
Oleskan air bawang merah pada luka bekas sengatan berkali-kali,Tempelkan
tanah basah/liat di atas luka sengatan, Jangan dipijit-pijit,
Tempelkanpecahan genting panas di atas luka, Olesi dengan petsin untuk
mencegahpembengkakanGigitan Lintah ; Teteskan air tembakau pada
lintahnya, Taburkan garam di ataslintahnya, Teteskan sari jeruk mentah
pada lintahnya, Taburkan abu rokok di ataslintahnya, Membuang [mengais]
lintah upayakan dengan patahan kayu hidup yang adakambiumnya.Semut Gatal
; Gosokkan obat gosok pada luka gigitan, Letakkan cabe merah padajalan
semut, Letakkan sobekan daun sirih pada jalan semutKalajengking dan
lipan; Pijatlah daerah sekitar luka sampai racun keluar, Ikatlahtubuh di
sebelah pangkal yang digigit, Tempelkan asam yang dilumatkan di
atasluka, Taburkan serbuk lada dan minyak goreng pada luka, Taburkan
garam disekeliling bivouck untuk pencegahanUlar dll ; Untuk mencegah dan
mengobati secara darurat gigitan dan sengatanbinatang berbisa mematikan
harus mempelajari Emergency Medical Care [EMC]Membaca JejakAda beberapa
jenis jejak yang dapat diidentifikasi, yaitu jejak buatan,
maksudnyaadalah jejak yang dibuat oleh manusia dan jejak alami yaitu
tanda jejak sebagaitanda keadaan lingkungan.Jejak alami biasanya
menyatakan tentang jenis binatang yang lewat dan adadisekitar, arah
gerak binatang, besar kecilnya binatang, cepat lambatnya gerakbinatang.
Untuk membaca jejak alami [binatang] dapat diketahui dari telapak
yangditinggalkan, kotoran yang tersisa, pohon atau ranting yang patah,
lumpur atautanah yang tercecer di atas rumput.AirSeseorang dalam keadaan
normal dan sehat dapat bertahan sekitar 20 – 30 hari tanpamakan, tapi
orang tersebut hanya dapat bertahan hidup 3 - 5 hari saja tanpa air.Ada
air yang tidak perlu dimurnikan, seperti air hujan langsung. Untuk
memperolehair hujan langsung dalam keadaaan sirvive di alam bebas, maka
dapat dengan caramemampung dengan ponco atau daun yang lebar dan alirkan
ke tempat penampungan[nesting atau phipless]Air dari tanaman
rambat/rotan atau bambu. Cara memperolehnya, yaitu potongsetinggi
mungkin lalu potong pada bagian dekat tanah, air yang menetes
dapatlangsung ditampung atau diteteskan ke dalam mulut.Selain rotan,
bambu dan tumbuhan rambat, air juga dapat diperoleh pada bunga
(kantung
semar) dan lumut.Air yang harus dimurnikan terlebih dahulu antara lain
adalah air sungai besar, airsungai tergenang, air yang didapatkan dengan
menggali pasir di pantai (+ 5 meterdari batas pasang surut). Untuk
mendaptkan air di daerah sungai yang kering,caranya dengan menggali
lubang di bawah batuanBerikutnya air juga dapat diperoleh dari batang
pisang, caranya tebang batangpohon pisang, sehingga yang tersisa tinggal
bawahnya [bongkahnya] lalu buat lubangditengahnya maka air akan keluar,
biasanya dapat keluar sampai 3 kali pengambilan.Makanan / Sosiologi
Botani :Dalam kondisi hidup dialam bebas ada berbagai makanan yang dapat
di konsumsi,tetapi harus memperhatikan beberapa syarat dan patokan
berikut :
•Makanan yang di makan kera juga bisa di makan manusia
•Hati-hatilah pada tanaman dan buah yang berwarna mencolok
•Hindari makanan yang mengeluarakan getah putih, seperti sabun kecuali sawodan pepaya.
•Tanaman
yang akan dimakan di coba dulu dioleskan pada tangan, lengan, bibirdan
atau lidah, tunggu sesaat. Apabila terasa aman bisa dimakan.
•Hindari makanan yang terlalu pahit atau asam
Peringatan
:Hubungan air dan makanan; Untuk makanan yang mengandung karbohidrat
memerlukan airyang sedikit, Makanan ringan yang dikemas akan mempercepat
kehausan, Makanan yangmengandung protein butuh air yang banyak.Tumbuhan
yang dapat dimakan dapat diketahui dari ciri-ciri fisik, misalnya
:Permukaan daun atau batang yang tidak berbulu atau berduri, tidak
mengeluarkangetah yang sangat lekat, tidak menimbulkan rasa gatal, hal
ini dapat dicoba denganmengoleskan daunnya pada kulit atau bibir dan
tidak menimbulkan rasa pahit yangsangat [dapat dicoba di ujung
lidah]Bagian-bagian tumbuhan yang dapat dimakan berupa batangnya :
•Batang pohon pisang (putihnya)
•Bambu yang masih muda (rebung)
•Pakis dalamnya berwarna putih
•Sagu dalamnya berwarna putih
.Tebu
Bagian-bagian tumbuhan yang dapat dimakan berupa daunnya :
•Selada air
• Rasamala (yang masih muda)
•Daun mlinjo
•Singkong
Bagian-bagian
tumbuhan yang dapat dimakan berupa akar dan umbinya :Ubi jalar, talas,
singkongBagian-bagian tumbuhan yang dapat dimakan berupa Buahnya :Arbei,
asam jawa, juwetTumbuhan yang dapat dimakan seluruhnya :
•Jamur merang, jamur kayu
.Tetapi ada beberapa jenis jamur beracun yang ciri-cirinya adalah :
•Mempunyai warna mencolok
•Baunya tidak sedap
•Bila dimasukkan ke dalam nasi, nasinya menjadi kuning
•Sendok menjadi hitam bila dimasukkan ke dalam masakan
•Bila diraba mudah hancur
•Punya cawan/bentuk mangkok pada bagian pokok batangnya
•Tumbuh dari kotoran hewan
•Mengeluarkan getah putih
Selain
tumbuhan, berbagai hewan yang ditemukan di alam dapat dimakan
juga,misalnya Belalang, Jangkrik, Tempayak putih (gendon), Cacing,
burung, Laron,Lebah, larva, Siput/bekicot, Kadal [bagia belakang dan
ekor], Katak hijau, Ular[1/3 bagian tubuh tengahnya], Binatang besar
lainnya.Ada beberapa ciri binatang yang tidak dapat dimakan, yaitu :
• Binatang yang mengandung bisa : lipan dan kalajengking
• Binatang yang mengandung racun : penyu laut
• Binatang yang mengandung bau yang khas : sigung / senggung
ApiBila
mempunyai bahan untuk membuat api, yang perlu diperhatikan adalah
janganmembuat api terlalu besar tetapi buatlah api yang kecil beberapa
buah, hal inilebih baik dan panas yang dihasilkan merata.Cara membuat
api dalam keadaan darurat :•Dengan lensa / Kaca pembesar ; Fokuskan
sinar pada satu titik dimanadiletakkan bahan yang mudah
terbakar.•Gesekan kayu dengan kayu ; Cara ini adalah cara yang paling
susah, caranyadengan menggesek-gesekkan dua buah batang kayu sehingga
panas dan kemudiandekatkan bahan penyala, sehingga terbakar•Busur dan
gurdi ; Buatlah busur yang kuat dengan mempergunakan tali sepatuatau
parasut, gurdikan kayu keras pada kayu lain sehingga terlihat asap
dansediakan bahan penyala agar mudah tebakar. Bahan penyala yang baik
adalah kawul /sabut terdapat pada dasar kelapa, atau daun arenSurvival
kitsSurvical kits adalah perlengkapan untuk survival yang harus dibawa
dalamperjalanan sebagai alat berjaga-jaga bila terjadi keadaan darurat
atau juga dapatdigunakan selama perjalanan.Beberapa contoh survival kits
adalah :
•Mata pancing /kait
•Pisau / sangkur / vitrorinoc
•Tali kecil
•Senter
•Cermin suryakanta, cermin kecil
•Peluit
• Korek api yang disimpan dalam tempat kedap air [tube roll film]
•Tablet garam, norit
•Obat-obatan pribadi
•Jarum + benang + peniti
•Ponco / jas hujan / rain coat
•Lain-lain
Pembelajaran
dari mendaki gunungMendaki gunung, apa enaknya, ….. apa hikmahnya
Enaknya …… menikmati pemandangan mengagumi kebesaran sang pencipta.Dapat
dibayangkan gunung yang begitu gagahnya serta menjulang dengan
ketinggiannya… yang tersebar diseluruh dunia, dengan bermacam bentuk dan
ukuran menandakanbetapa dahsyat, betapa hebat, betapa maha …. Sang
pencipta.Manakala kita berada di puncak gunung, kecil kita ….. segala
kesombongan,keangkuhan, keserakahan akan sirna, bagaikan debu di tiup
angin …… hilang tanpaada bekas.Mendaki gunung memberikan hikmah yang
begitu dahsyat ….Disadari atau tidak kita dapat belajar segala hal dalam
mendaki gunung, rasapersaudaran, persahabatan yang kian kental,
kemandirian yang kita peroleh, tidakmudah menyerah, rasa ego yang kian
menipis dalam diri, rasa syukur yang makintebal.Mungkin masih teringat
dalam benak, disaat kita belum pernah mendaki gunung …..emosi kita suka
meluap, manakala pulang sekolah atau main dari rumah sahabat,perut
lapar…. Dirumah hanya dihidangkan oleh ibunda tercinta nasi dengan
laukalakadarnya, kita marah, kita hilang selera melihat hidangan yang
alakadarnya ……Setelah mengalami hal yang mengharuskan kita bertahan
hidup dalam pendakian ……makan apapun yang ada dialam, ataupun makan nasi
yang masih kurang matang, ataulauk yang lebih apa adanya dibanding
waktu dirumah di bagi dengan kawansependakian. Tentunya menyesal kita
telah menyia-nyiakan masakan ibunda tercintayang sudah menyiapkan makan
untuk anak nya tercinta dengan penuh kasih saying,hanya karena hidangan
yang apaadanya.Masih terlalu banyak pembelajaran dari mendaki
gunung.Terimakasih Allah engkau telah berikan pelajaran berharga, dari
ciptaan Mu gunungyang begitu indah yang bukan hanya untuk dinikmati oleh
mata tetapi harusdinikmati oleh hati nurani yang paling dalam serta
menjaganya agar dapatmemberikan pelajaran bagi generasi yang akan
datang.ROCK CLIMBINGPendahuluanOlah raga rock climbing semakin
berkembang pesat pada tahun-tahun terakhir ini diIndonesia. Kegiatan ini
tidak dapat dipungkiri lagi sudah sudah merupakan kegiatanyang begitu
diminati oleh kaula muda maupun yang merasa muda ataupun juga yangselalu
muda.Pada dasarnya, rock climbing adalah teknik pemanjatan tebing batu
yangmemanfaatkan cacat batu tebing (celah atau benjolan) yang dapat
dijadikan pijakanatau pegangan untuk menambah ketinggian dan merupakan
salah satu cara untukmencapai puncak. Ciri khas rock climbing adalah
prosedur dan perlengkapan yangdigunakan dalam kegiatan, juga prinsip dan
etika pemanjatan.Rock Climbing bukan hanya menjadi komoditi industri
olah raga dan petualngan saja.Tetapi aplikasinya juga telah menjadi
komoditas industri-industrilainnya sepertiwisata petualangan,outbound
training,entertaiment,iklan dan film,serta industri-industri lainnya
yang membutuhkan jasa ketinggian.Oleh karena itu perlu ilmu rockclimbing
yang sangat mendasar sebagai acuan yang kuat diri dan dunia rock
climbingitu sendiri.Sejarah Rock ClimbingPada awalnya rock climbing
lahir dari kegiatan eksplorasi alam para pendaki gunungdimana ketika
akhirnya menghadapi medan yang tidak lazim dan memiliki tingkatkesulitan
tinggi,yang tidak mungkin lagi didaki secara biasa (medan vertical
dantebing terjal).Maka dari itu lahirlah teknik rock climbing untuk
melewati medan yang tidak lazim tersebut dengan teknik pengamanan diri
(safety procedur).Seiringdengan perkembangan zaman rock climbing menjadi
salah satu kegiatan petualangandan olah raga tersendiri.Terdapat
informasi tentang sekelompok orang Perancis dibawah pimpinan Anthoine de
Ville yang mencoba memanjat tebing Mont Aiguille (2097mdpl) di kawasan
Vercors Massif pada tahun 1492. Tidak jelas benar tujuan mereka,tetapi
yang jelas, beberapa dekade kemudian, orang-orang yang naik turun
tebing-tebing batu di pegunungan Alpen diketahui adalah para pemburu
Chamois (sejeniskambing gunung). Jadi pemanjatan mereka kurang lebih
dikarenakan oleh faktor matapencaharian.Pada tahun 1854 batu pertama
zaman keemasan dunia pendakian di Alpen diletakanoleh Alfred Wills dalam
pendakiannya ke puncak Wetterhorn (3708 mdpl). Inilahcikal bakal
pendakian gunung sebagai olah raga. Kemudian pada tahun-tahunberikutnya
barulah terdengar manusia-manusia yang melakukan pemanjatan
tebing-tebing di seluruh belahan bumi.Lalu pada tahun 1972 untuk pertama
kalinya panjat dinding masuk dalam jadwalolimpiade, yaitu
didemonstrasikan dalam olimpiade Munich.Baru pada tahun 1979 olah raga
panjat tebing mulai merambah di Indonesia.Dipelopori oleh Harry
Suliztiarto yang memanjat tebing Citatah, Padalarang. Inilahpatok
pertama panjat tebing modern di Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar